Saya (hampir) kecopetan!!!

huffffttt...mendekati akhir ramadhan yang berarti tibanya hari Kemenangan a.k.a Lebaran ternyata memang banyak imbasnya ya..hahaha

Mendekati hari kemenangan umat Islam, orang2 berlomba2 mempersiapkan untuk 'perayaan' di hari H, mulai dari persiapan ibadah yang (seharusnya) lebih ditingkatkan lagi, persiapan mudik keluar kota, persiapan kue lebaran, baju lebaran dan kebutuhan2 lain yang kesemuanya membutuhkan 'Uang' yang gak sedikit. Dan tentu saja, hal ini membuat para pekerja semakin 'GIAT' bekerja. tak terkecuali para COPETERS.

Ya, pagi itu seperti biasanya saya naik bis dari terminal kampung melayu menuju arah menteng tempat saya bekerja. dan seperti biasa pula, saya meletakkan c 'Thunder Black' di kantong depan ransel saya *kebiasaanburuk*. Namun tak seperti biasanya bis yang saya tumpangi agak lengang pagi itu, tak sesak penuh penumpang seperti biasanya.

Tak lama setelah saya naik, bis pun berangkat dari terminal. Berjalan pelan melewati kemacetan yang terjadi dimana2.

Saya pun sibuk membuang rasa jenuh dengan lihat kesana kemari dan memperhatikan orang2 disekeliling saya. Tapi tidak DIBELAKANG saya. huffttt

Entah sejak kapan, 4 orang bapak2 berkemeja itu berdiri dipintu belakang. Saya tidak tahu. yang saya tahu, saya harus bersiap turun sekarang. Sekejap saya berdiri dan memutuskan lewat pintu belakang yang memang jaraknya lebih dekat dari tempat saya duduk. Sambil memegangi resleting ransel depan *sepertibiasa*, saya berjalan menuju bapak2 berkemeja itu berdiri. berusaha melewati 'pagar' yang mereka buat menuju pintu keluar bis. dan dari sinilah kecurigaan saya muncul. Mereka seperti sengaja TIDAK memberikan saya ruang untuk lewat. Walaupun saya sudah bilang permisi, saya tetap tidak digubrisnya. 'MISI DONK PAK' Akhirnya saya kembali bersuara, dan berusaha menyusup diantara mereka dengan jengkel.

Dan dan apa yang terjadi?? mereka malah SENGAJA mendempeti saya, yang membuat saya kehilangan fokus terhadap resleting ransel saya!!!

Aaaarrrrrrrrrrrrr..... geramnya saya, ketika berhasil melewati gencetan mereka dan segera memeriksa tas ransel saya untuk memastikan semuanya baik2 saja. dan benar saja dugaan saya...resleting saya terbuka!! dan...

Thunder Black saya LENYAP!!! ingin rasanya saya melumat para copeters yang tak tau diri itu dan menjitak kepala mereka satu persatu. HUHHH...sialan. Gak tau apa, lagi bulan puasa??? gak tau apa, temen saya juga baru kecopetan??? gak tau apa, saya belum gajian? gak tau apa, hp itu saya beli dengan jerih payah saya??? dan bla bla bla lainnya yang berkelana dibenak saya, yang membuat saya makin TIDAK rela c thunder black berpindah tangan dengan cara seperti itu. gak redho lah pokoknya!!! hahaha

dan entah kekuatan dari mana, tiba2 saja saya sudah mengamuk...berteriak..

WOII HP SAYA MANA??? *sumpah kocak ngebayangin muka sendiri pas adegan ini. hahaha*

dengan mata yang *mungkin* hampir keluar, saya tidak berhenti menatap mereka lekat2 *walaupun dalem hati ngeri juga sih. hihihi*

dan dan sakitnya hati saya, karna ternyata saya DICUEKIN. mamaaaa....

gak enak yah dicuekin *siul2*. walaupun dicuekin :( saya tetap pasang muka garang dan terus menatap wajah para copet itu dan berkata dalam hati "Mampus gw, mana dibalikin tuh hp ama copetnya. Astaghfirullah jahat banget sih" huhuhu... *keplakjidat*

Hopeless...cuma bisa meluapkan amarah dengan terus menatap mereka dan berkata sekali lagi..

HP SAYA MANA..???

dan dan Maha Suci Allah, yang masih melindungiku. Ntah apa yang baru saja terlintas dalam benak mereka, mungkinkah hidayah? saya tidak tau. Yang pasti saya teramat gembira dapat melihat THUNDER BLACK saya kembali walaupun tergeletak di lantai bis sekalipun, hmm...ntah mengapa tiba2 saja para copeters itu berubah pikiran dan MENGEMBALIKAN hp saya dengan SENGAJA menjatuhkannya ke lantai bis yang berdebu.

Alhamdulillahirabbal'alaminnn...

betapa senangnya saya,,,*iyay* yang langsung memungutnya untuk kembali kepelukan. hehehe

dan dengan begitu berakhirlah petualangan saya menghadapi para copeters di bis itu, karna saya segera menggebrak minta turun pada sang kondektur sebelum para copeters berubah pikiran *lagi*.

hihihi

Alhamdulillah...

ternyata memang masih milik saya, masih rejeki saya. Makasih ya Allah...

thx to :

1. Maha Suci Allah, yang masih melindungiku dari kejahatan para copet.

2. Ibu Bapak saya, yang pastinya selalu berdoa untuk keselamatan saya.

3. Para Copeters, yang sudah berbaik hati mengembalikan hp saya dan memberikan 'Shock Therapy' GRATISSS.

4. Ibu tua diseberang jalan, makasih doanya ya bu.

5. Dan semua yang masih menyalakan lampunya untuk saya *loh* hehehe

makasih ya smuanya..

NB: kejahatan terjadi bukan saja karna niat pelakunya, tapi juga karna ada kesempatan. waspadalah waspadalah!!!